17.10.11

Resume perisan tanggal 8 oktober 2011


Tema: NAPZA dan cara penanggulannya

Narasumber: perwakilan GRANAT DPC Surabaya

Pada pagi hari yang cerah ini, aku terbangun dari tidur lelapku sekitar jam 5.30 WIB, dengan langkah terhuyung-huyung, ku paksakan untuk terbangun dan langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Persis pukul 06.00, saya berangkat menuju the cyber campus, STIKOM Surabaya untuk mengikuti acara sabtuan atau lebih tepatnya PERISAN. Sesampainya dikampus, saya dan teman” mempersiapkan diri untuk apel pagi, namun dikarenakan minggu ada acara pertemuan orang tua, akhirnya kita semua moving ke lantai 9 untuk acara apel pagi, ya lumayan dah untuk menghindari panas matahari, hhehehehe
Sampai dilantai 9 kita semua diwajibkan berdiri intuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne STIKOM. Dalam beberapa menit setelah sesi acara tersebut, kita langsung mengikuti acara utama, Yaitu tentang NAPZA dan penanggulangannya. Dalam sesi tersebut dijelaskan apa sih narkoba itu, ini penjelasan lebih lanjutnya, cekidott:
Apa itu narkoba???
Narkoba is obat atau zat dari tanaman ataupun bukan tanaman, sintetis atau semi sintetis yang dapat menurunkan atau menambah sadar, mengurangi sampai hilang rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan
Contoh dari narkoba antara lain adalah ganja, heroin, kokain, opium, morphin dll

Kalo psikotropika yaitu, zat atau obat alamiah/sintetis, bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang sebab rubah khas pada aktifitas mental dan prilaku
Contoh: sabu, ekstasi, amfetamin

Zat adiktif apa yaaa???
Kata bapak Tebe, zat adiktif itu bahan atau zat yang bukan narkotika maupun psikotropika yang membuat ketergantungan, beginuu ya teman”, kakak” KS yang tercinta
Nah contohnya itu seperti Alkohol (minuman keras), kafein (kopi), nikotin, tinner, bensin, spiritus dll

Nah sekarang definisi dari contoh” narkotika, psikotropika dan zat adiktif, yuk monggo disawang nggih, hhehehehehee
·         Ganja: ganja mengandung zat kimia yang terdiri atas (delta-9-tetrahydro-cannabirol/THC). Cannabis yang mempengaruhi pengelihatan dan pendengaran.
Efek yang ditimbulkan dari ganja adalah: konsentrasi hilang, denyut jantung cepat, hilang keseimbangan+koordinasi, gelisah+panik, depresi dan halusinasi.
·         Heroin a.k.a putaw: dapat “menjerat” pemakainya dengan cepat baik fisik maupun mental. Bila dikurangi pemakaiannya, maka akan menimbulkan sakit, dan bila pemakaiannya dehentikan dapat menimbulkan kejang-kejang.

Usaha berhenti memakai atau mengkonsumsi heroin maka akan timbul:
a.       Rasa sakit dan kejang-kejang
b.      Badan mengigil dan mata berair
c.       Nafsu makan hilang

·         Ekstasi a.k.a inek: termasuk psikotropika dan biasanya diproduksi illegal serta berbentuk pil atau tablet. Dapat mendorong tubuh bekerja diluar batas kemampuan, dapat mengerahkan tenaga yang tinggi dan lama. Namun efek yang ditimbulkan dari mengkonsumsi ekstasi ini adalah dapat menyebabkan kekurangan cairan tubuh, hyperaktif, nafsu makan hilang, diare dan mengigil berlebihan
·         Sabu-sabu: pengguna menjadi tergantung secara mental dan pemakaian dalam jangka waktu lama dapat menybabkan peradangan hati serta hal yang terburuk adalah kematian.

Nama jalanan dari sabu-sabu itu sendiri adalah: sabu, Kristal, glass, ice

Efek yang ditimbulkan dari pengguna ganja adalah:
a.       Berat badan turun
b.      Halusinasi
c.       Kerusakan hati dan ginjal
d.      Kerusakan jantung
e.      Stroke
f.        Kematian

·         Zat adiktif, antara lain:
A.      Rokok:
o   Perokok aktif: orang yang menghisap rokok atau asap hasil pembakaran rokok tersebut
o   Perokok pasif: orang yang berada disekitar perokok aktif yang turut menghisap asap rokok


                Akibat yang akan terjadi pada perokok adalah:
a.       Gangguan pada saluran pernafasan
b.      Gangguan pada system kardiovaskuler
c.       Gangguan pada system syaraf pusat
d.      Gangguan pada system pencernaan
e.      Gangguan pada organ reproduksi
f.        Dapat menyebabkan kanker

B.      Alkohol: dapat menyebabkan  penekanan pada susunan syaraf pusat, serta memperlambat fungsi otak. Dampak lain dari alcohol adalah dapat menurunkan kemampuan pengendalian diri.
Efek yang akan dirasakan dari para peminum alkohol adalah: adanya perubahab mental, kebutaan dan radang lambung.


Sejarah penyebaran narkoba di Indonesia
Dari Daerah transit dipasarkan dan dijual diDaerah pemasaran serta pada akhirnya sampai dan diproduksi oleh para Produsen untuk diperjualbelikan kembali dan begitu sampai seterusnya.

Cara penyebaran:
*      Tubuh: ditempel pada tubuh, seperti pada tangan, perut atau paha
Dimasukkan pada tubuh dengan cara ditelan atau dimasukkan dalam bayi


*      Benda: dimasukkan didalam patung, diletakkan diantara tumpukan sayur atau buah dll
Paket atau pos: dikirimkan via titipan kilat

·         Lokasi yang biasanya digunakan untuk transaksi narkoba yaitu: diskotik, hotel, pertokoan, warung, kampus, sekolah, lokalisasi, bandara, stasiun, pelabuhan dll


Faktor-faktor para pemakai narkoba dibagi menjadi dua yaitu:
Faktor Internal:
a.       Coba-coba
b.      Kepribaadian lemah
c.       Tidak percaya diri
d.      Agama kurang kuat
e.      Labil
f.        Mengkuti tren atau mode
g.        Agar diterima disuatu kelompok
Faktor Eksternal:
a.       Tinggal didaerah peredaran narkoba
b.      Bergaul dengan pemakai
c.       Dorongan dari suatu kelompok
d.      Broken home
e.      Mudah mendapatkan narkoba
f.        Bersekolah dilingkungan rawan narkoba

Ini juga yang harus diperhatikan dalam pegaulan yang kita jalani yang harus mewaspadai  pengguna/pemakai narkoba, dan ini adalah ciri-ciri dari para pemakai tersebut, diantaranya:
Dari fisik dapat kita lihat dari perubahan fisik yang mereka miliki, yaitu:
a.        Berjalan sempoyongan
b.      Menjadi orang apatis
c.       Mudah sekali melamun
d.      Hidung berair
e.      Memiliki ketakutan terhadap air yang menyebabkan pengguna menjadi malas mandi
Selain dari ciri fisik, dari perubahan sikap/perilaku harus kita PERHATIKAN SECARA BENAR DAN TELITI, agar tidak terjerumus ke lembah setan, ini dia ciri diantaranya:
v  Prestasi di sekolah maupun kampus menurun
v  Sering malas untuk belajar
v  Menentang orang tua
v  Mudah marah, tersinggung dan tertutup
v  Sering mengurung diri dikamar
v  Berbuat nekat untuk mendapatkan uang demi membeli narkoba

Dan inilah dampak buruk dari narkoba bagi tubuh kita, keluarga, masyarakat, dan lingkungan sekitar kita
Ø  Dampak fisik: kita menjadi teler, sakauw, sakit, terjangkit HIV/AIDS, melakukan seks bebas, ketergantungan dan akhirnya overdosis
Ø  Dampak sosial: dapat memperburuk citra keluarga kita, masyarakat disekitar kita akan menjauhi kita, memicu tindakan criminal, dan dapat mengakibatkan laka-lantas
Ø  Dampak strategis: masa depan generasi muda menjadi hancur, dapat merusak moral anak muda Bangsa Indonesia, tidak memiliki rasa cinta tanah air, dan yang terparah adalah masa depan Negara akan suram
Di dalam setiap masalah pasti akan ada solusi yang akan kita ambil untuk menyelesaikannya, begitu pula dengan masalah narkotika yang sedang melanda tanah air yang kita cintai ini, Ibu Pertiwi akan menangis apabila melihat generasi muda penerus bangsa ini hancur hanya Karena narkoba, narkoba dan narkoba. So, sebisa mungkin kita hindari barang haram ini demi kemajuan bangsa Indonesia yang kita cintai sampai akhri hayat nanti..
Inilah sedikit solusi yang dapat kita lakukan untuk menghindari narkoba yang merugikan diri kita dan orang lain, terutama orang tua yang telah membesarkan kita dengan susah payah:
o   Berbuatlah positif, yang membuat hidup kita terpacu untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya
o   Mulai tanamkan nilai-nilai agama didalam diri kita, perkuat iman dengan lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta alam semesta ini dan sesuai keyakinan kita masing-masing
o   Biasakan hidup dengan pola hidup sehat, dengan sehat kita akan terhindar dari penyakit, karena sehat itu mahal
o   Sibukkan diri dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat bagi diri kita, seperti mengikuti organisasi, mengikuti ekstrakurikuler olahraga, bahasa, software dll yang bisa menambah ilmu kita untuk masa depan yang lebih baik
o   Dan ini adalah poin yang terpenting dari yang paling penting, JANGAN RAGU UNTUK MENOLAK NARKOBA!, dengan itu masa depan kita sebagai anak muda penerus bangsa akan terselamatkan

Dan ini adalah harapan dari pihak GRANAT sebagai narasumber hari ini sebagau berikut:
                “narkoba adalah masalh bersama, dengan adanya komitmen yang kuat, marilah kita bersama memberantas narkoba”

Tepat pukul 10.15 acara seminar tentang NAPZA berakhir, dengan penjelasan tersebut saya menjadi tahu bagaimana sih bahayanya narkoba itu, banyak pelajaran dan ilmu yang saya dapat hari ini, karna semua itu juga demi masa depan saya agar terhindar dari hal yang buruk semacam menjadi pemakai narkotika dll. Setelah penutupan sesi seminar, para panitia mengambil alih acara dengan memberikan beberapa pengumuman dan kuis bagi para MABA. Tepat pukul 10.45 kita semua menundukkan kepala sejenak untuk berdoa khidmat kepada-Nya agar apa yang kita dapat hari ini dapat bermanfaat saat ini dan kelak saat kita menghadapi kehidupan yang sebenarnya..
Tetep semangat teman-teman STIKOM Surabaya dalam menghadapi hidup yang mulai keras ini, dengan semangat dan pantang menyerah kita pasti bisa menghadapi hidup ini. Thanks for all guys,, ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

Apa Kabar Dunia